Ustad Al Jihad : “Sedekah itu sangat penting !”

00:24 Unknown 0 Comments

Panggilan sehari-harinya adalah Ustad, nama lengkapnya adalah Ustad Al Jihad, karena hal itulah beliau dipanggil Ustad. Terus terang kami tertegun mendengar nama mas Ustad ini, bagaimana tidak, karena Ustad sepengetahuan kami adalah julukan untuk seorang guru ngaji atau penceramah agama. Tapi ini benar-benar digunakan sebagai nama. Terlepas dari nama uniknya, beliau adalah salah satu donatur tetap kami, dan dengan semangat membantu Team WALIMA mencarikan donatur di tempatnya bekerja.
Mas Ustad kelahiran Sidoarjo, 02 September 1972, beliau bekerja di salah satu perusahaan swasta di kawasan Trosobo, di PT. Trimega Batterindo di bagian Quality Control. Mas Ustad tinggal di kawasan perumahan Taman Sumengko Indah Blok A-18, Wringinanom - Gresik. Jarak antara tempat tinggal dan tempat beliau bekerja cukup jauh dan seringkali melewati kemacetan di kawasan Legundi-Krian, namun itu bukanlah suatu halangan untuk menuju buat mas Ustad, apalagi beliau meniatkan kerja ini sebagai ibadah.Mas Ustad  dikarunia seorang anak bernama Arsta Hutama Harja Yudanta, yang kini  berusia 9 tahun dari pernikahannya dengan sang istri tercinta, Dian Ari Kartika. 
Mas ustad bergabung menjadi donatur  WALIMA ini sejak tahun 2010, kebetulan pada waktu itu salah satu team kami yang bernama Mas Eko adalah teman sekerjanya, saat itu Mas Eko  menawarinya untuk bergabung menjadi donatur dan tanpa babibu langsung saja Mas Ustad dengan senang hati menerima tawaran mulia tersebut.
Menurut Mas Ustad, bersedekah adalah sangat penting, begitu pentingnya sampai Mas Ustad berkenan membantu panti asuhan kami dengan memberikan informasi dan menawarkan kesediaan teman-teman kerjanya barangkali berminat untuk menjadi donatur kami. Selain itu menurut Mas Ustad ini dengan membantu yatim dan dhuafa akan besar manfaat dan faedahnya, karena selain kepedulian kepada sesama terlaksana, doa dari anak-anak yatim dan kaum dhuafa diijabahi oleh Allah Yang Maha Kuasa. “Ketertarikan” Mas Ustad kepada dunia yatim ini memancing rasa penasaran kami, dan ternyata Mas Ustad menyampaikan bahwa dulunya sewaktu kecil, beliau ini juga seorang anak yatim, sehingga beliau tahu persis bagaimana rasanya pada usia kecil sudah di tinggal ayahanda tercinta.
Hikmah lain yang Mas Ustad rasakan selama bersedekah ini, adalah diangkatnya beliau menjadi karyawan tetap di perusahaan ini yang tadinya hanya merupakan karyawan kontrakan. Selain kelancaran dalam rejeki berupa materi, menurut Mas Ustad rejeki immateri pun dirasakannya bersama keluarga yaitu berupa rejeki berupa kesehatan.
Menyimak “keterlibatan” Mas Ustad dalam membantu panti asuhan kami, tidaklah berlebihan jika dalam kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih kepada Mas Ustad, semoga Allah swt selalu meridhoi Mas Ustad bersama teman-teman di PT. Trimega Batterindo, Amiin.

0 comments: